Malam hari merupakan waktu yang paling berbahaya untuk mengemudi. Sayangnya, beberapa pekerjaan tak bisa menghindari untuk berkendara di malam hari, seperti kurir, orang yang melakukan perjalanan jauh, atau mudik.

Pada malam hari, risiko terjadinya kecelakaan tiga kali lebih besar dibanding waktu lainnya. Penyebabnya pun beragam, mulai dari kelelahan, masalah penglihatan, hingga kegiatan lain yang memecah konsentrasi.

Berkendara sepeda motor di malam hari tentu berbeda saat siang hari. Dengan kondisi malam yang gelap, jalanan yang lebih sepi dan fisik yang harus lebih terjaga, maka pengendara perlu meningkatkan kewaspadaannya.

Meski berbeda, persiapan teknis sepeda motor tetap sama, seperti memastikan motor dalam keadaan baik, terutama lampu utama, lampu senja, lampu rem, dan lampu senja.

  1. Terlebih dulu menentukan rute yang akan dilewati. Hindari rute yang sepi dan rawan tindak kejahatan agar terhindar dari kejahatan atau begal.
  2. Jika sudah larut malam sebaiknya hindari berkendara sendiri.
  3. Jaga kecepatan aman, gunakan kecepatan yang selalu bisa terkontrol oleh pengendara.
  4. Gunakan lampu jauh atau high beam saat diperlukan, untuk menghindari pengendara di depan terganggu karena silau.
  5. Gunakan lampu sein jauh sebelum berbelok agar pengendara sekitar terutama di belakang lebih waspada.
  6. Jaga kecepatan kendaraan pengereman secara mendadak.
  7. Jika lelah sebaiknya berhenti di area yang aman untuk refresh agar badan fit kembali.